
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Alma Ata merupakan bagian dari program akademik yang bertujuan untuk memberikan pengalaman serta edukasi yakni pengabdian kepada masyarakat. Bentuk kontribusi nyata Kelompok 28 KKN-T Universitas Alma Ata mengikuti berbagai kegiatan sosial di lokasi pengabdian di Pedukuhan Celan, salah satunya kegiatan pemberian edukasi tentang cara menggosok gigi di Taman Kanak- Kanak PKK Tunas Putra Mayongan di kampung Mayongan Padukuhan Celan (Rabu, 12/02/2025).
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 28 Universitas Alma Ata memberikan edukasi tentang tata cara menggosok gigi yang baik dan benar kepada anak-anak di Taman Kanak-Kanak PKK Tunas Putra Mayongan. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya pencegahan gigi berlubang dan merawat kebersihan gigi sejak dini. KKN-T Kelompok 28 Universitas Alma Ata terdiri dari 10 mahasiswa, yakni Paksi Yoni Permata, Lutfi Ammar Surahman, Muhammad Tamrin, Dzulkifli, Alya Miradtul Muntaharah, Syifa Aqilla, Lusi Meliani, Maulaya Royyana, Diyana Dewi Rohmah, Miranda dengan dibantu Kepala Sekolah yakni ibu Sulis dan 2 guru lainnya yang secara aktif menjalankan program kerja untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut.
Kegiatan ini diikuti oleh semua anak di Taman Kanak-Kanak dengan antusiasme yang tinggi. Kegiatan ini berlangsung di Taman Kanak-Kanak Tunas Putra Mayongan, yang terletak di Kampung Mayongan, Pedukuhan Celan, Kalurahan Trimurti, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul. Mahasiswa KKN-T Kelompok 28 Universitas Alma Ata memulai kegiatan pada pukul 08.30 dengan memberikan pembelajaran tentang cara menggosok gigi yang benar serta pentingnya menjaga kebersihan mulut kepada anak-anak TK. Dalam sesi edukasi ini, mahasiswa menjelaskan langkah-langkah menyikat gigi yang baik, pemilihan pasta gigi yang sesuai, serta pentingnya menjaga pola makan sehat untuk kesehatan gigi dan mulut.
Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak TK dapat memahami pentingnya menjaga kebersihan gigi sejak dini dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, mahasiswa KKN-T juga berperan dalam meningkatkan kesadaran para guru dan orang tua agar lebih memperhatikan kesehatan gigi anak-anak. Dengan edukasi yang diberikan, diharapkan dapat mengurangi risiko gigi berlubang dan masalah kesehatan mulut lainnya di kalangan anak-anak.
